Kasih, Kekuatan untuk Persatuan

Saul selalu memusuhi Daud dan menyebabkan penderitaan panjang. Bukan hanya dikejar-kejar, Daud bahkan hendak dibunuh. Akibatnya, dia pun harus menjauh dari keluarga dan hidup sebagai gembala. Padahal yang memilih Daud sebagai raja atas Israel adalah Tuhan sendiri.

Lalu setelah semua penderitaan yang dialaminya apakah Daud mendendam? Apakah kematian Saul menjadi momentum yang membahagiakan bagi Daud? Jawabannya adalah tidak.

Daud justru menampakkan kasihnya terhadap Saul dan Yonathan. Dia meratapi dan berduka atas kematian raja yang diurapi Allah, dan kematian sahabat terkasihnya. Daud juga membuat nyanyian ratapan untuk mengenang keduanya dan memakainya sebagai lagu wajib bagi bani Yehuda.

Padahal sebagai orang pilihan Allah, bisa saja dia langsung merebut tahta itu tanpa sulit. Tapi Daud lebih mengutamakan kasih. Dan karena sikapnya ini, dia tidak membuat Israel terpecah antara pengikut Saul dan dirinya. Kasih mempersatukan Israel yang tercerai-berai setelah kalah perang melawan bangsa Filistin.

Sekalipun Saul berusaha menghancurkannya, Daud lebih memilih kasih dan menjadi pembawa damai serta kesatuan di bangsa Israel. Saat kita mengingat orang-orang yang pernah menyakiti kita, baiklah kita juga mengingat bahwa kita pun dahulu adalah musuh Allah (Roma 5:10). Namun Allah “dengan perantaraan Kristus telah mendamaikan kita dengan diri-Nya dan mempercayakan pelayanan pendamaian itu kepada kami,” tulis Paulus (2 Korintus 5:18).

Kita pun memiliki mandat yang mulia itu. “Ia telah mempercayakan berita pendamaian itu kepada kami” (2 Korintus 5:19). Kita harus mengabarkan berita itu pada dunia. I have decided to stick with love. Hate is too great a burden to bear (Martin Luther King, Jr.).

Apakah artikel ini memberkati Anda? Jangan simpan untuk diri Anda sendiri. Ada banyak orang di luar sana yang belum mengenal Kasih yang Sejati. Mari berbagi dengan orang lain, agar lebih banyak orang yang akan diberkati oleh artikel-artikel di Jawaban.com seperti Anda. Caranya? Klik di sini.

Sumber : Odb/Sinodegki.org | Theresia Karo Karo

Halaman :

1

1. Tema Natal
2. Pinjol
3. Bahan Khotbah
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles